Bacaan Ayat Alkitab Harian Secara Kronologis Hari Ke 223; 17 Mei 2023
Seluruh Kitab Suci diberikan kepada kita melalui ilham Allah dan berguna untuk mengajarkan kebenaran kepada kita serta menyadarkan kita akan apa yang salah dalam hidup kita; Kitab Suci meluruskan dan menolong kita melakukan hal-hal yang benar (2 Tim 3:16 FAYH).
Halo teman-teman selama setahun kedepan – dimulai dari hari ini saya
akan memposting pembacaan alkitab secara kronologis. Daftar bacaan ini akan
disusun secara berurutan menurut peristiwa-peristiwa yang terjadi di dalam
alkitab. Oh ya, penentuan urutan ini di dasarkan pada beberapa hasil penelitian
atau usaha beberapa orang yang memberi waktu secara khusus untuk menelitinya
dan inilah hasilnya.
Tujuan dari membaca alkitab secara berurutan adalah untuk menolong kita
melihat lebih dekat akan peristiwa-peristiwa yang terjadi serta menolong kita
lebih memahami dan mengerti akan konteks sejarah yang melatarbelakangi sebuah
kisah dan menghubungkannya dengan catatan peristiwa-peristiwa yang saling
terkait, misalkan Mazmur, Doa, Nubuatan-Nubuatan, Surat-Surat dan sebagainya di
dalam Kitab Suci.
Sebagai contoh ketika kita membaca kisah Daud dan Batsyeba dalam 2
Samuel, kita juga akan dibawah untuk membaca juga catatan peristiwa yang serupa
di dalam kitab 1 Tawarikh. Dan di hari berikutnya kita akan membaca kitab
Mazmur yang ditulis Daud yang berkaitan dengan peristiwa tersebut. Menarik
bukan!
Ayo mari bersama-sama membuat satu resolusi sederhana untuk
menyelesaikan membaca seluruh bagian alkitab selama setahun kedepan. Kita hanya
perlu meluangkan waktu 15 – 20 menit setiap harinya untuk membaca beberapa
bagian yang sudah ditentukan dan saya dengan senang hati akan membagikannya
setiap harinya di dalam blog ini.
Beberapa hal atau keuntungan yang dapat kita rasakan dan nikmati ketika
membaca alkitab secara berurutan adalah;
-
Letak
kitab Ayub di dalam susunan alkitab yang kita pakai saat ini (cetakan LAI) di
urutan ke delapan belas, namun ketika kita membaca alkitab secara kronologis
maka kita Ayub akan kita baca di awal.
-
Kita
akan mengetahui bagian-bagian yang sejajar di dalam sejarah Perjanjian Lama,
hal ini akan menolong kita untuk mudah memahami kisahnya secara utuh.
-
Menolong
kita untuk mengetahui akan penyebaran bagian-bagian dari Mazmur dan kitab
nabi-nabi kecil yang luas secara berurutan.
-
Kita
juga akan ditolong untuk lebih mengetahui dan memahami bagian-bagian yang
sejajar di dalam keempat Injil (Matius, Markus, Lukas dan Yohanes). Dan di
dalam surat-surat lainnya.
Ok Selamat Menikmati – Pembacaan Hari Ke 223 Di Dalam Yeremia
5:20-31; Yeremia 6:1-30; 2 Raja-raja 22:3-20; 2 Tawarikh 34:8-28
Yeremia 5:20-31
Beritahukanlah ini di antara kaum keturunan Yakub, kabarkanlah itu di
Yehuda dengan mengatakan: "Dengarkanlah ini, hai bangsa yang tolol dan
yang tidak mempunyai pikiran, yang mempunyai mata, tetapi tidak melihat, yang
mempunyai telinga, tetapi tidak mendengar!
Masakan kamu tidak takut kepada-Ku, demikianlah firman TUHAN, kamu tidak
gemetar terhadap Aku? Bukankah Aku yang membuat pantai pasir sebagai perbatasan
bagi laut, sebagai perhinggaan tetap yang tidak dapat dilampauinya? Biarpun ia
bergelora, ia tidak sanggup, biarpun gelombang-gelombangnya ribut, mereka tidak
dapat melampauinya!
Tetapi bangsa ini mempunyai hati yang selalu melawan dan memberontak;
mereka telah menyimpang dan menghilang.
Mereka tidak berkata dalam hatinya: Baiklah kita takut akan TUHAN, Allah
kita, yang memberi hujan pada waktunya, hujan pada awal musim maupun hujan pada
akhir musim, dan yang menjamin bagi kita minggu-minggu yang tetap untuk panen.
Kesalahanmu menghalangi semuanya ini, dan dosamu menghambat yang baik
dari padamu.
Sesungguhnya, di antara umat-Ku terdapat orang-orang fasik yang memasang
jaringnya; seperti penangkap burung mereka memasang perangkapnya, mereka
menangkap manusia.
Seperti sangkar menjadi penuh dengan burung-burung, demikianlah rumah
mereka menjadi penuh dengan tipu; itulah sebabnya mereka menjadi orang besar
dan kaya, orang gemuk dan gendut. Di samping itu mereka membiarkan berlalu
kejahatan-kejahatan, tidak mengindahkan hukum, tidak memenangkan perkara anak
yatim, dan tidak membela hak orang miskin.
Masakan Aku tidak menghukum mereka karena semuanya ini?, demikianlah
firman TUHAN. Masakan Aku tidak membalas dendam-Ku kepada bangsa yang seperti
ini?"
Kedahsyatan dan kengerian terjadi di negeri ini: Para nabi bernubuat
palsu dan para imam mengajar dengan sewenang-wenang, dan umat-Ku menyukai yang
demikian! Tetapi apakah yang akan kamu perbuat, apabila datang kesudahannya?
Yeremia 6:1-30 Malapetaka Yang Akan Menimpa Yerusalem
Dan Yehuda
Larilah mengungsi, hai orang-orang Benyamin, dari tengah-tengah
Yerusalem! Tiuplah sangkakala di Tekoa, dan naikkanlah asap sebagai tanda di
atas Bet-Kerem! Sebab malapetaka telah mengintai dari utara, yakni suatu
kehancuran besar.
Adakah puteri Sion sama seperti padang yang paling disukai, sehingga
gembala-gembala mendatanginya beserta kawanan ternak mereka? Mereka telah
memasang kemah-kemahnya sekelilingnya, masing-masing memakan habis apa yang
didapatnya.
"Persiapkanlah perang melawan dia; ayo, marilah kita maju menyerang
pada tengah hari!" "Celakalah kita, sebab matahari sudah lingsir,
bayang-bayang senja hari sudah memanjang!"
"Ayo, marilah kita maju menyerang pada waktu malam dan merusakkan
puri-purinya!" Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam: "Tebanglah
pohon-pohonnya dan timbunlah tanah menjadi tembok terhadap Yerusalem! Itulah
kota yang harus dihukum! Hanya penindasan saja di dalamnya!
Seperti mata air meluapkan airnya, demikianlah kota itu meluapkan
kejahatannya. Kekerasan dan aniaya terdengar di dalamnya, luka dan pukulan
selalu ada Kulihat. Terimalah penghajaran, hai Yerusalem, supaya Aku jangan
menarik diri dari padamu, supaya Aku jangan membuat engkau sunyi sepi, menjadi
negeri yang tidak berpenduduk!"
Beginilah firman TUHAN semesta alam: "Petiklah habis-habisan
sisa-sisa orang Israel seperti pokok anggur dipetik habis-habisan. Kembalilah
seperti pemetik buah anggur dengan tanganmu mencari-cari buah pada
ranting-rantingnya."
Kepada siapakah aku harus berbicara dan bersaksi, supaya mereka mau
memperhatikan? Sungguh, telinga mereka tidak bersunat, mereka tidak dapat
mendengar! Sungguh, firman TUHAN menjadi cemoohan bagi mereka, mereka tidak
menyukainya!
Tetapi aku penuh dengan kehangatan murka TUHAN, aku telah payah
menahannya, harus menumpahkannya kepada bayi di jalan, dan kepada kumpulan
teruna bersama-sama. Sesungguhnya, baik laki-laki maupun perempuan akan
ditangkap, baik orang yang tua maupun orang yang sudah lanjut usianya.
Rumah-rumah mereka akan beralih kepada orang lain, bersama ladang-ladang
dan isteri-isteri mereka. — "Sesungguhnya, Aku mengacungkan tangan-Ku
melawan penduduk negeri ini, demikianlah firman TUHAN.
Sesungguhnya, dari yang kecil sampai yang besar di antara mereka,
semuanya mengejar untung, baik nabi maupun imam semuanya melakukan tipu. Mereka
mengobati luka umat-Ku dengan memandangnya ringan, katanya: Damai sejahtera!
Damai sejahtera!, tetapi tidak ada damai sejahtera.
Seharusnya mereka merasa malu, sebab mereka melakukan kejijikan; tetapi
mereka sama sekali tidak merasa malu dan tidak kenal noda mereka. Sebab itu
mereka akan rebah di antara orang-orang yang rebah; mereka akan tersandung
jatuh pada waktu Aku menghukum mereka, firman TUHAN."
Beginilah firman TUHAN: "Ambillah tempatmu di jalan-jalan dan
lihatlah, tanyakanlah jalan-jalan yang dahulu kala, di manakah jalan yang baik,
tempuhlah itu, dengan demikian jiwamu mendapat ketenangan. Tetapi mereka
berkata: Kami tidak mau menempuhnya!
Juga aku mengangkat atas mereka penjaga-penjaga, firman-Ku:
Perhatikanlah bunyi sangkakala! Tetapi mereka berkata: Kami tidak mau
memperhatikannya! Sebab itu dengarlah, hai bangsa-bangsa, dan ketahuilah, hai
jemaat, apa yang akan terjadi atas mereka!
Dengarlah, hai bumi! Sungguh, ke atas bangsa ini Aku akan mendatangkan
malapetaka, akibat dari rancangan-rancangan mereka, sebab mereka tidak
memperhatikan perkataan-perkataan-Ku dan menolak pengajaran-Ku.
Apakah gunanya bagi-Ku kamu bawa kemenyan dari Syeba dan tebu yang baik
dari negeri yang jauh? Aku tidak berkenan kepada korban-korban bakaranmu dan
korban-korban sembelihanmu tidak menyenangkan hati-Ku.
Sebab itu beginilah firman TUHAN: Sungguh, Aku akan menaruh batu
sandungan di depan bangsa ini, supaya mereka jatuh tersandung oleh karenanya;
bapa-bapa serta dengan anak-anak, tetangga dan temannya, semuanya akan
binasa."
Beginilah firman TUHAN: "Sesungguhnya, suatu bangsa akan datang
dari tanah utara, suatu suku bangsa yang besar akan bergerak maju dari ujung
bumi. Mereka memakai panah dan tombak; mereka bengis, tidak kenal belas
kasihan. Suara mereka gemuruh seperti laut, mereka mengendarai kuda, berlengkap
seperti orang maju berperang, menyerang engkau, hai puteri Sion!"
Kami telah mendengar kabarnya, tangan kami sudah menjadi lemah lesu;
kesesakan telah menyergap kami, kami kesakitan seperti perempuan yang
melahirkan. "Janganlah keluar ke padang, dan janganlah berjalan di jalan,
sebab pedang musuh mengamuk — kegentaran datang dari segala jurusan!"
Hai puteri bangsaku, kenakanlah kain kabung, dan berguling-gulinglah
dalam debu! Berkabunglah seperti menangisi seorang anak tunggal, merataplah
dengan pahit pedih! Sebab sekonyong-konyong akan datang si pembinasa
menyerangmu.
Yeremia Menjadi Penguji Umat
Aku telah mengangkat engkau di antara umat-Ku sebagai penguji, engkau
harus tahu bagaimana menyelidikinya, dan harus menguji tingkah langkah mereka. Semua
mereka adalah pendurhaka belaka, berjalan kian kemari sebagai pemfitnah;
sekaliannya mereka berlaku busuk!
Puputan sudah mengembus, tetapi yang keluar dari api hanya timah hitam,
tembaga dan besi. Sia-sia orang melebur terus-menerus, tetapi orang-orang yang
jahat tidak terpisahkan. Sebutkanlah mereka perak yang ditolak, sebab TUHAN
telah menolak mereka!
2 Raja-Raja 22:3-20
Dalam tahun yang kedelapan belas zaman raja Yosia maka raja menyuruh
Safan bin Azalya bin Mesulam, panitera itu, ke rumah TUHAN, katanya: "Pergilah
kepada imam besar Hilkia; suruhlah ia menyerahkan seluruh uang yang telah
dibawa ke dalam rumah TUHAN yang telah dikumpulkan dari pihak rakyat oleh
penjaga-penjaga pintu;
baiklah itu diberikan mereka ke tangan para pekerja yang diangkat untuk
mengawasi rumah TUHAN, supaya diberikan kepada tukang-tukang yang ada di rumah
TUHAN untuk memperbaiki kerusakan rumah itu,
yaitu kepada tukang-tukang kayu, tukang-tukang bangunan dan
tukang-tukang tembok, juga bagi pembelian kayu dan batu pahat untuk memperbaiki
rumah itu.
Tetapi tidak usahlah mengadakan perhitungan dengan mereka mengenai uang
yang diberikan ke tangan mereka, sebab mereka bekerja dengan jujur." Berkatalah
imam besar Hilkia, kepada Safan, panitera itu: "Telah kutemukan kitab
Taurat itu di rumah TUHAN!" Lalu Hilkia memberikan kitab itu kepada Safan,
dan Safan terus membacanya.
Kemudian Safan, panitera itu, masuk menghadap raja, disampaikannyalah
kabar tentang itu kepada raja: "Hamba-hambamu ini telah mengambil seluruh
uang yang terdapat di rumah TUHAN dan memberikannya ke tangan para pekerja yang
diangkat mengawasi rumah itu."
Safan, panitera itu, memberitahukan juga kepada raja: "Imam Hilkia
telah memberikan kitab kepadaku," lalu Safan membacakannya di depan raja. Segera
sesudah raja mendengar perkataan kitab Taurat itu, dikoyakkannyalah pakaiannya.
Kemudian raja memberi perintah kepada imam Hilkia, kepada Ahikam bin
Safan, kepada Akhbor bin Mikha, kepada Safan, panitera itu, dan kepada Asaya,
hamba raja, katanya:
"Pergilah, mintalah petunjuk TUHAN bagiku, bagi rakyat dan bagi
seluruh Yehuda, tentang perkataan kitab yang ditemukan ini, sebab hebat kehangatan
murka TUHAN yang bernyala-nyala terhadap kita, oleh karena nenek moyang kita
tidak mendengarkan perkataan kitab ini dengan berbuat tepat seperti yang
tertulis di dalamnya."
Maka pergilah imam Hilkia, Ahikam, Akhbor, Safan dan Asaya kepada nabiah
Hulda, isteri seorang yang mengurus pakaian-pakaian, yaitu Salum bin Tikwa bin
Harhas; nabiah itu tinggal di Yerusalem, di perkampungan baru. Mereka
memberitakan semuanya kepadanya.
Perempuan itu menjawab mereka: "Beginilah firman TUHAN, Allah
Israel! Katakanlah kepada orang yang menyuruh kamu kepada-Ku! Beginilah firman
TUHAN: Sesungguhnya Aku akan mendatangkan malapetaka atas tempat ini dan atas
penduduknya, yakni segala perkataan kitab yang telah dibaca oleh raja Yehuda;
karena mereka meninggalkan Aku dan membakar korban kepada allah lain
dengan maksud menimbulkan sakit hati-Ku dengan segala pekerjaan tangan mereka;
sebab itu kehangatan murka-Ku akan bernyala-nyala terhadap tempat ini dengan
tidak padam-padam.
Tetapi kepada raja Yehuda, yang telah menyuruh kamu untuk meminta
petunjuk TUHAN, harus kamu katakan demikian: Beginilah firman TUHAN, Allah
Israel: Mengenai perkataan yang telah kaudengar itu,
oleh karena engkau sudah menyesal dan engkau merendahkan diri di hadapan
TUHAN pada waktu engkau mendengar hukuman yang Kufirmankan terhadap tempat ini
dan terhadap penduduknya, bahwa mereka akan mendahsyatkan dan menjadi kutuk,
dan oleh karena engkau mengoyakkan pakaianmu dan menangis di hadapan-Ku, Aku
pun telah mendengarnya, demikianlah firman TUHAN,
sebab itu, sesungguhnya Aku akan mengumpulkan engkau kepada nenek
moyangmu, dan engkau akan dikebumikan ke dalam kuburmu dengan damai, dan matamu
tidak akan melihat segala malapetaka yang akan Kudatangkan atas tempat
ini." Lalu mereka menyampaikan jawab itu kepada raja.
2 Tawarikh 34:8-28 Kitab Taurat Ditemukan Kembali
Pada tahun kedelapan belas dari pemerintahannya, setelah selesai
mentahirkan negeri dan rumah TUHAN, ia menyuruh Safan bin Azalya, dan Maaseya,
penguasa kota, serta Yoah bin Yoahas, bendahara negara, untuk memperbaiki rumah
TUHAN, Allahnya.
Maka datanglah mereka kepada imam besar Hilkia dan menyerahkan kepadanya
uang yang telah dibawa ke rumah Allah dan yang telah dikumpulkan oleh
orang-orang Lewi, yakni oleh para penjaga pintu, dari orang-orang Manasye dan
Efraim, dan dari semua orang yang masih tinggal dari Israel, pula dari seluruh
orang Yehuda dan Benyamin, dan dari penduduk Yerusalem.
Uang itu diberikan mereka ke tangan para pekerja yang diangkat untuk
mengawasi rumah TUHAN; dan mereka itu, yang bekerja dalam rumah TUHAN,
mengeluarkannya untuk membetulkan dan memperbaiki rumah itu.
Mereka memberikannya kepada tukang-tukang kayu dan tukang-tukang
bangunan, supaya tukang-tukang itu membeli batu pahat dan kayu untuk
tupai-tupai dan untuk memasang balok-balok pada gedung-gedung, yang oleh raja-raja
Yehuda dibiarkan roboh.
Orang-orang itu melakukan pekerjaan itu dengan setia. Orang-orang yang
diangkat menjadi pengawas mereka ialah: Yahat dan Obaja, orang-orang Lewi dari
bani Merari, sedangkan Zakharia dan Mesulam dari bani Kehat mengepalai semua.
Dan semua orang Lewi yang pandai memainkan alat-alat musik,
mengepalai kuli-kuli dan mengiringi semua tukang dalam pekerjaan apa
pun. Dari antara orang-orang Lewi itu ada yang menjadi panitera, pengatur atau
penunggu pintu gerbang.
Ketika mereka mengeluarkan uang yang telah dibawa ke rumah TUHAN, imam
Hilkia menemukan kitab Taurat TUHAN, yang diberikan dengan perantaraan Musa. Maka
berkatalah Hilkia kepada Safan, panitera negara itu: "Aku telah menemukan
kitab Taurat di rumah TUHAN!" Lalu Hilkia memberikan kitab itu kepada
Safan,
dan Safan membawa kitab itu kepada raja. Ia juga menyampaikan kabar
kepada raja: "Segala sesuatu yang ditugaskan kepada hamba-hambamu, telah
mereka laksanakan. Mereka telah mengambil seluruh uang yang terdapat di rumah
TUHAN dan memberikannya ke tangan para pengawas dan para pekerja."
Safan, panitera negara itu, memberitahukan juga kepada raja: "Imam
Hilkia telah memberikan kitab kepadaku," lalu Safan membacakan sebagian di
depan raja. Segera sesudah raja mendengar perkataan Taurat itu,
dikoyakkannyalah pakaiannya.
Kemudian raja memberi perintah kepada Hilkia, kepada Ahikam bin Safan,
kepada Abdon bin Mikha, kepada Safan, panitera negara itu, dan kepada Asaya,
hamba raja, katanya:
"Pergilah, mintalah petunjuk TUHAN bagiku, bagi yang masih tinggal
di Israel dan di Yehuda tentang perkataan kitab yang ditemukan ini, sebab hebat
kehangatan murka TUHAN yang dicurahkan kepada kita, oleh karena nenek moyang
kita tidak memelihara firman TUHAN dengan berbuat tepat seperti yang tertulis
dalam kitab ini!"
Maka pergilah Hilkia dengan orang-orang yang disuruh raja kepada nabiah
Hulda, isteri seorang yang mengurus pakaian-pakaian, yaitu Salum bin Tokhat bin
Hasra, penunggu pakaian-pakaian; nabiah itu tinggal di Yerusalem, di
perkampungan baru. Mereka berbicara kepadanya sebagaimana yang diperintahkan.
Perempuan itu menjawab mereka: "Beginilah firman TUHAN, Allah
Israel! Katakanlah kepada orang yang menyuruh kamu kepada-Ku! Beginilah firman
TUHAN: Sesungguhnya Aku akan mendatangkan malapetaka atas tempat ini dan atas
penduduknya, yakni segala kutuk yang tertulis dalam kitab yang telah dibacakan
di depan raja Yehuda,
karena mereka meninggalkan Aku dan membakar korban kepada allah lain
dengan maksud menimbulkan sakit hati-Ku dengan segala pekerjaan tangan mereka;
sebab itu nyala murka-Ku akan dicurahkan ke tempat ini dengan tidak
padam-padam.
Tetapi kepada raja Yehuda yang telah menyuruh kamu untuk meminta
petunjuk TUHAN, harus kamu katakan demikian: Beginilah firman TUHAN, Allah
Israel: Mengenai perkataan yang telah kaudengar itu,
oleh karena engkau sudah menyesal dan engkau merendahkan diri di hadapan
Allah pada waktu engkau mendengar firman-Nya terhadap tempat ini dan terhadap
penduduknya, oleh karena engkau merendahkan diri di hadapan-Ku, mengoyakkan
pakaianmu dan menangis di hadapan-Ku, Aku pun telah mendengarnya, demikianlah
firman TUHAN,
maka sesungguhnya Aku akan mengumpulkan engkau kepada nenek moyangmu, dan engkau akan dikebumikan ke dalam kuburmu dengan damai, dan matamu tidak akan melihat segala malapetaka yang akan Kudatangkan atas tempat ini dan atas penduduknya." Lalu mereka menyampaikan jawab itu kepada raja.
Posting Komentar untuk "Bacaan Ayat Alkitab Harian Secara Kronologis Hari Ke 223; 17 Mei 2023"