Bacaan Ayat Alkitab Harian Secara Kronologis Hari Ke 163; 18 Maret 2023
Seluruh Kitab Suci diberikan kepada kita melalui ilham Allah dan berguna untuk mengajarkan kebenaran kepada kita serta menyadarkan kita akan apa yang salah dalam hidup kita; Kitab Suci meluruskan dan menolong kita melakukan hal-hal yang benar (2 Tim 3:16 FAYH).
Halo teman-teman selama setahun kedepan – dimulai dari hari ini saya
akan memposting pembacaan alkitab secara kronologis. Daftar bacaan ini akan
disusun secara berurutan menurut peristiwa-peristiwa yang terjadi di dalam
alkitab. Oh ya, penentuan urutan ini di dasarkan pada beberapa hasil penelitian
atau usaha beberapa orang yang memberi waktu secara khusus untuk menelitinya
dan inilah hasilnya.
Tujuan dari membaca alkitab secara berurutan adalah untuk menolong kita
melihat lebih dekat akan peristiwa-peristiwa yang terjadi serta menolong kita
lebih memahami dan mengerti akan konteks sejarah yang melatarbelakangi sebuah
kisah dan menghubungkannya dengan catatan peristiwa-peristiwa yang saling
terkait, misalkan Mazmur, Doa, Nubuatan-Nubuatan, Surat-Surat dan sebagainya di
dalam Kitab Suci.
Sebagai contoh ketika kita membaca kisah Daud dan Batsyeba dalam 2
Samuel, kita juga akan dibawah untuk membaca juga catatan peristiwa yang serupa
di dalam kitab 1 Tawarikh. Dan di hari berikutnya kita akan membaca kitab
Mazmur yang ditulis Daud yang berkaitan dengan peristiwa tersebut. Menarik
bukan!
Ayo mari bersama-sama membuat satu resolusi sederhana untuk menyelesaikan
membaca seluruh bagian alkitab selama setahun kedepan. Kita hanya perlu
meluangkan waktu 15 – 20 menit setiap harinya untuk membaca beberapa bagian
yang sudah ditentukan dan saya dengan senang hati akan membagikannya setiap
harinya di dalam blog ini.
Beberapa hal atau keuntungan yang dapat kita rasakan dan nikmati ketika
membaca alkitab secara berurutan adalah;
-
Letak
kitab Ayub di dalam susunan alkitab yang kita pakai saat ini (cetakan LAI) di
urutan ke delapan belas, namun ketika kita membaca alkitab secara kronologis
maka kita Ayub akan kita baca di awal.
-
Kita
akan mengetahui bagian-bagian yang sejajar di dalam sejarah Perjanjian Lama,
hal ini akan menolong kita untuk mudah memahami kisahnya secara utuh.
-
Menolong
kita untuk mengetahui akan penyebaran bagian-bagian dari Mazmur dan kitab
nabi-nabi kecil yang luas secara berurutan.
-
Kita
juga akan ditolong untuk lebih mengetahui dan memahami bagian-bagian yang
sejajar di dalam keempat Injil (Matius, Markus, Lukas dan Yohanes). Dan di
dalam surat-surat lainnya.
Ok Selamat Menikmati – Pembacaan Hari Ke 163 Di Dalam
Amsal 20:1-30; Amsal 21:1-31; Amsal 22:1-16
Amsal 20:1-30
Anggur adalah pencemooh, minuman keras adalah peribut, tidaklah bijak
orang yang terhuyung-huyung karenanya. Kegentaran yang datang dari raja adalah
seperti raung singa muda, siapa membangkitkan marahnya membahayakan dirinya.
Terhormatlah seseorang, jika ia menjauhi perbantahan, tetapi setiap
orang bodoh membiarkan amarahnya meledak. Pada musim dingin si pemalas tidak
membajak; jikalau ia mencari pada musim menuai, maka tidak ada apa-apa.
Rancangan di dalam hati manusia itu seperti air yang dalam, tetapi orang
yang pandai tahu menimbanya. Banyak orang menyebut diri baik hati, tetapi orang
yang setia, siapakah menemukannya? Orang benar yang bersih kelakuannya —
berbahagialah keturunannya.
Raja yang bersemayam di atas kursi pengadilan dapat mengetahui segala
yang jahat dengan matanya. Siapakah dapat berkata: "Aku telah membersihkan
hatiku, aku tahir dari pada dosaku?"
Dua macam batu timbangan, dua macam takaran, kedua-duanya adalah
kekejian bagi TUHAN. Anak-anak pun sudah dapat dikenal dari pada perbuatannya,
apakah bersih dan jujur kelakuannya. Telinga yang mendengar dan mata yang
melihat, kedua-duanya dibuat oleh TUHAN.
Janganlah menyukai tidur, supaya engkau tidak jatuh miskin, bukalah
matamu dan engkau akan makan sampai kenyang. "Tidak baik! Tidak
baik!", kata si pembeli, tetapi begitu ia pergi, ia memuji dirinya.
Sekalipun ada emas dan permata banyak, tetapi yang paling berharga ialah
bibir yang berpengetahuan. Ambillah pakaian orang yang menanggung orang lain,
dan tahanlah dia sebagai sandera ganti orang asing.
Roti hasil tipuan sedap rasanya, tetapi kemudian mulutnya penuh dengan
kerikil. Rancangan terlaksana oleh pertimbangan, sebab itu berperanglah dengan
siasat. Siapa mengumpat, membuka rahasia, sebab itu janganlah engkau bergaul
dengan orang yang bocor mulut.
Siapa mengutuki ayah atau ibunya, pelitanya akan padam pada waktu gelap.
Milik yang diperoleh dengan cepat pada mulanya, akhirnya tidak diberkati. Janganlah
engkau berkata: "Aku akan membalas kejahatan," nantikanlah TUHAN, Ia
akan menyelamatkan engkau. Dua macam batu timbangan adalah kekejian bagi TUHAN,
dan neraca serong itu tidak baik.
Langkah orang ditentukan oleh TUHAN, tetapi bagaimanakah manusia dapat
mengerti jalan hidupnya? Suatu jerat bagi manusia ialah kalau ia tanpa berpikir
mengatakan "Kudus", dan baru menimbang-nimbang sesudah bernazar.
Raja yang bijak dapat mengenal orang-orang fasik, dan menggilas mereka
berulang-ulang. Roh manusia adalah pelita TUHAN, yang menyelidiki seluruh lubuk
hatinya. Kasih dan setia melindungi raja, dan dengan kasih ia menopang
takhtanya.
Hiasan orang muda ialah kekuatannya, dan keindahan orang tua ialah uban.
Bilur-bilur yang berdarah membersihkan kejahatan, dan pukulan membersihkan
lubuk hati.
Amsal 21:1-31
Hati raja seperti batang air di dalam tangan TUHAN, dialirkan-Nya ke
mana Ia ingini. Setiap jalan orang adalah lurus menurut pandangannya sendiri,
tetapi TUHANlah yang menguji hati. Melakukan kebenaran dan keadilan lebih
dikenan TUHAN dari pada korban.
Mata yang congkak dan hati yang sombong, yang menjadi pelita orang
fasik, adalah dosa. Rancangan orang rajin semata-mata mendatangkan kelimpahan,
tetapi setiap orang yang tergesa-gesa hanya akan mengalami kekurangan. Memperoleh
harta benda dengan lidah dusta adalah kesia-siaan yang lenyap dari orang yang
mencari maut.
Orang fasik diseret oleh penganiayaan mereka, karena mereka menolak
melakukan keadilan. Berliku-liku jalan si penipu, tetapi orang yang jujur lurus
perbuatannya. Lebih baik tinggal pada sudut sotoh rumah dari pada diam serumah
dengan perempuan yang suka bertengkar.
Hati orang fasik mengingini kejahatan dan ia tidak menaruh belas kasihan
kepada sesamanya. Jikalau si pencemooh dihukum, orang yang tak berpengalaman
menjadi bijak, dan jikalau orang bijak diberi pengajaran, ia akan beroleh
pengetahuan.
Yang Mahaadil memperhatikan rumah orang fasik, dan menjerumuskan orang
fasik ke dalam kecelakaan. Siapa menutup telinganya bagi jeritan orang lemah,
tidak akan menerima jawaban, kalau ia sendiri berseru-seru.
Pemberian dengan sembunyi-sembunyi memadamkan marah, dan hadiah yang
dirahasiakan meredakan kegeraman yang hebat. Melakukan keadilan adalah kesukaan
bagi orang benar, tetapi menakutkan orang yang berbuat jahat. Orang yang
menyimpang dari jalan akal budi akan berhenti di tempat arwah-arwah berkumpul.
Orang yang suka bersenang-senang akan berkekurangan, orang yang gemar
kepada minyak dan anggur tidak akan menjadi kaya. Orang fasik dipakai sebagai
tebusan bagi orang benar, dan pengkhianat sebagai ganti orang jujur.
Lebih baik tinggal di padang gurun dari pada tinggal dengan perempuan
yang suka bertengkar dan pemarah. Harta yang indah dan minyak ada di kediaman
orang bijak, tetapi orang yang bebal memboroskannya.
Siapa mengejar kebenaran dan kasih akan memperoleh kehidupan, kebenaran
dan kehormatan. Orang bijak dapat memanjat kota pahlawan-pahlawan, dan
merobohkan benteng yang mereka percayai.
Siapa memelihara mulut dan lidahnya, memelihara diri dari pada
kesukaran. Orang yang kurang ajar dan sombong pencemooh namanya, ia berlaku
dengan keangkuhan yang tak terhingga. Si pemalas dibunuh oleh keinginannya,
karena tangannya enggan bekerja.
Keinginan bernafsu sepanjang hari, tetapi orang benar memberi tanpa
batas. Korban orang fasik adalah kekejian, lebih-lebih kalau dipersembahkan
dengan maksud jahat. Saksi bohong akan binasa, tetapi orang yang mendengarkan
akan tetap berbicara.
Orang fasik bermuka tebal, tetapi orang jujur mengatur jalannya. Tidak
ada hikmat dan pengertian, dan tidak ada pertimbangan yang dapat menandingi
TUHAN. Kuda diperlengkapi untuk hari peperangan, tetapi kemenangan ada di
tangan TUHAN.
Amsal
22:1-16
Nama baik lebih berharga
dari pada kekayaan besar, dikasihi orang lebih baik dari pada perak dan emas. Orang
kaya dan orang miskin bertemu; yang membuat mereka semua ialah TUHAN. Kalau
orang bijak melihat malapetaka, bersembunyilah ia, tetapi orang yang tak
berpengalaman berjalan terus, lalu kena celaka.
Ganjaran kerendahan hati
dan takut akan TUHAN adalah kekayaan, kehormatan dan kehidupan. Duri dan
perangkap ada di jalan orang yang serong hatinya; siapa ingin memelihara diri
menjauhi orang itu. Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka
pada masa tuanya pun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu.
Orang kaya menguasai
orang miskin, yang berhutang menjadi budak dari yang menghutangi. Orang yang
menabur kecurangan akan menuai bencana, dan tongkat amarahnya akan habis binasa.
Orang yang baik hati
akan diberkati, karena ia membagi rezekinya dengan si miskin. Usirlah si pencemooh, maka lenyaplah
pertengkaran, dan akan berhentilah perbantahan dan cemooh. Orang yang mencintai
kesucian hati dan yang manis bicaranya menjadi sahabat raja.
Mata TUHAN menjaga
pengetahuan, tetapi Ia membatalkan perkataan si pengkhianat. Si pemalas
berkata: "Ada singa di luar, aku akan dibunuh di tengah jalan." Mulut
perempuan jalang adalah lobang yang dalam; orang yang dimurkai TUHAN akan terperosok
ke dalamnya.
Kebodohan melekat pada hati orang muda, tetapi tongkat didikan akan mengusir itu dari padanya. Orang yang menindas orang lemah untuk menguntungkan diri atau memberi hadiah kepada orang kaya, hanya merugikan diri saja.
Posting Komentar untuk "Bacaan Ayat Alkitab Harian Secara Kronologis Hari Ke 163; 18 Maret 2023"