Bacaan Ayat Alkitab Harian Secara Kronologis Hari Ke 140; 23 Februari 2023
Seluruh Kitab Suci diberikan kepada kita melalui ilham Allah dan berguna untuk mengajarkan kebenaran kepada kita serta menyadarkan kita akan apa yang salah dalam hidup kita; Kitab Suci meluruskan dan menolong kita melakukan hal-hal yang benar (2 Tim 3:16 FAYH).
Halo teman-teman selama setahun kedepan – dimulai dari hari ini saya
akan memposting pembacaan alkitab secara kronologis. Daftar bacaan ini akan
disusun secara berurutan menurut peristiwa-peristiwa yang terjadi di dalam
alkitab. Oh ya, penentuan urutan ini di dasarkan pada beberapa hasil penelitian
atau usaha beberapa orang yang memberi waktu secara khusus untuk menelitinya
dan inilah hasilnya.
Tujuan dari membaca alkitab secara berurutan adalah untuk menolong kita
melihat lebih dekat akan peristiwa-peristiwa yang terjadi serta menolong kita
lebih memahami dan mengerti akan konteks sejarah yang melatarbelakangi sebuah
kisah dan menghubungkannya dengan catatan peristiwa-peristiwa yang saling
terkait, misalkan Mazmur, Doa, Nubuatan-Nubuatan, Surat-Surat dan sebagainya di
dalam Kitab Suci.
Sebagai contoh ketika kita membaca kisah Daud dan Batsyeba dalam 2
Samuel, kita juga akan dibawah untuk membaca juga catatan peristiwa yang serupa
di dalam kitab 1 Tawarikh. Dan di hari berikutnya kita akan membaca kitab
Mazmur yang ditulis Daud yang berkaitan dengan peristiwa tersebut. Menarik
bukan!
Ayo mari bersama-sama membuat satu resolusi sederhana untuk menyelesaikan
membaca seluruh bagian alkitab selama setahun kedepan. Kita hanya perlu
meluangkan waktu 15 – 20 menit setiap harinya untuk membaca beberapa bagian
yang sudah ditentukan dan saya dengan senang hati akan membagikannya setiap
harinya di dalam blog ini.
Beberapa hal atau keuntungan yang dapat kita rasakan dan nikmati ketika
membaca alkitab secara berurutan adalah;
-
Letak
kitab Ayub di dalam susunan alkitab yang kita pakai saat ini (cetakan LAI) di
urutan ke delapan belas, namun ketika kita membaca alkitab secara kronologis
maka kita Ayub akan kita baca di awal.
-
Kita
akan mengetahui bagian-bagian yang sejajar di dalam sejarah Perjanjian Lama,
hal ini akan menolong kita untuk mudah memahami kisahnya secara utuh.
-
Menolong
kita untuk mengetahui akan penyebaran bagian-bagian dari Mazmur dan kitab
nabi-nabi kecil yang luas secara berurutan.
-
Kita
juga akan ditolong untuk lebih mengetahui dan memahami bagian-bagian yang
sejajar di dalam keempat Injil (Matius, Markus, Lukas dan Yohanes). Dan di
dalam surat-surat lainnya.
Ok Selamat Menikmati – Pembacaan Hari Ke 140 Di Dalam
Mazmur 35:1-28; Mazmur 36:1-12; Mazmur 37:1-33; Mazmur 38:1-22
Mazmur
35:1-28 Doa Mintah
Tolong Terhadap Musuh
Dari Daud. Berbantahlah,
TUHAN, melawan orang yang berbantah dengan aku, berperanglah
melawan orang yang berperang melawan aku! Peganglah perisai dan utar-utar,
bangunlah menolong aku, cabutlah tombak dan kapak menghadapi orang-orang yang
mengejar aku; katakanlah kepada jiwaku: "Akulah keselamatanmu!"
Biarlah mendapat malu
dan kena noda, orang-orang yang ingin mencabut nyawaku; biarlah mundur dan
tersipu-sipu orang-orang yang merancang kecelakaanku! Biarlah mereka seperti
sekam dibawa angin, didorong Malaikat TUHAN; biarlah jalan mereka gelap dan licin,
dan Malaikat TUHAN mengejar mereka!
Karena tanpa alasan
mereka memasang jaring terhadap aku, tanpa alasan mereka menggali pelubang
untuk nyawaku. Biarlah kebinasaan mendatangi dia dengan tidak disangka-sangka,
jerat yang dipasangnya, biarlah menangkap dia sendiri, biarlah ia jatuh dan
musnah!
Tetapi aku
bersorak-sorak karena TUHAN, aku girang karena keselamatan dari pada-Nya; segala
tulangku berkata: "Ya, TUHAN, siapakah yang seperti Engkau, yang
melepaskan orang sengsara dari tangan orang yang lebih kuat dari padanya, orang
sengsara dan miskin dari tangan orang yang merampasi dia?"
Saksi-saksi yang gemar
kekerasan bangkit berdiri, apa yang tidak kuketahui, itulah yang mereka tuntut
dari padaku. Mereka membalas kebaikanku dengan kejahatan; perasaan bulus
mencekam aku.
Tetapi aku, ketika
mereka sakit, aku memakai pakaian kabung; aku menyiksa diriku dengan berpuasa,
dan doaku kembali timbul dalam dadaku, seolah-olah temanku atau saudarakulah
yang sakit, demikianlah aku berlaku; seperti orang yang berkeluh kesah karena
kematian ibu, demikianlah aku tunduk dengan pakaian kabung.
Tetapi ketika aku
tersandung jatuh, bersukacitalah mereka dan berkerumun, berkerumun melawan aku; orang-orang
asing yang tidak kukenal menista aku dengan tidak henti-hentinya; dengan fasik
mereka mengolok-olok terus, menggertakkan giginya terhadap aku.
Sampai berapa lama,
Tuhan, Engkau memandangi saja? Selamatkanlah jiwaku dari perusakan mereka,
nyawaku dari singa-singa muda! Aku mau menyanyikan syukur kepada-Mu dalam
jemaah yang besar, di tengah-tengah rakyat yang banyak aku mau memuji-muji
Engkau. Janganlah sekali-kali bersukacita atas aku orang-orang yang memusuhi
aku tanpa sebab, atau mengedip-ngedipkan mata orang-orang yang membenci aku
tanpa alasan.
Karena mereka tidak
membicarakan damai, dan terhadap orang-orang yang rukun di negeri mereka
merancangkan penipuan, mereka membuka mulutnya lebar-lebar terhadap aku dan
berkata: "Syukur, syukur, mata kami telah melihatnya!" Engkau telah
melihatnya, TUHAN, janganlah berdiam diri, ya Tuhan, janganlah jauh dari
padaku!
Terjagalah dan bangunlah
membela hakku, membela perkaraku, ya Allahku dan Tuhanku! Hakimilah aku sesuai
dengan keadilan-Mu, ya TUHAN Allahku, supaya mereka jangan bersukacita atasku! Janganlah
mereka berkata dalam hatinya: "Syukur, itulah keinginan kami!" Dan
janganlah mereka berkata: "Kami telah menelannya!"
Biarlah bersama-sama
mendapat malu dan tersipu-sipu orang-orang yang bersukacita atas kemalanganku;
biarlah berpakaian malu dan noda orang-orang yang membesarkan dirinya terhadap
aku! Biarlah bersorak-sorai dan bersukacita orang-orang yang ingin melihat aku
dibenarkan! Biarlah mereka tetap berkata: "TUHAN itu besar, Dia
menginginkan keselamatan hamba-Nya!" Dan lidahku akan menyebut-nyebut
keadilan-Mu, memuji-muji Engkau sepanjang hari.
Mazmur
36:1-12 Kefasikan
Orang Berdosa Dan Kasih Setia Allah
Untuk pemimpin biduan.
Dari hamba TUHAN, dari Daud. (36-2) Dosa bertutur di lubuk hati orang fasik;
rasa takut kepada Allah tidak ada pada orang itu, (36-3) sebab ia membujuk
dirinya, sampai orang mendapati kesalahannya dan membencinya.
(36-4) Perkataan dari
mulutnya ialah kejahatan dan tipu daya, ia berhenti berlaku bijaksana dan
berbuat baik. (36-5) Kejahatan dirancangkannya di tempat tidurnya, ia menempatkan
dirinya di jalan yang tidak baik; apa yang jahat tidak ditolaknya. (36-6) Ya
TUHAN, kasih-Mu sampai ke langit, setia-Mu sampai ke awan.
(36-7) Keadilan-Mu
adalah seperti gunung-gunung Allah, hukum-Mu bagaikan samudera raya yang hebat.
Manusia dan hewan Kauselamatkan, ya TUHAN. (36-8) Betapa berharganya kasih
setia-Mu, ya Allah! Anak-anak manusia berlindung dalam naungan sayap-Mu. (36-9)
Mereka mengenyangkan dirinya dengan lemak di rumah-Mu; Engkau memberi mereka
minum dari sungai kesenangan-Mu.
(36-10) Sebab pada-Mu
ada sumber hayat, di dalam terang-Mu kami melihat terang. (36-11) Lanjutkanlah kasih setia-Mu
bagi orang yang mengenal Engkau, dan keadilan-Mu bagi orang yang tulus hati! (36-12)
Janganlah kiranya kaki orang-orang congkak menginjak aku, dan tangan orang
fasik mengusir aku. (36-13) Lihat, orang-orang yang melakukan kejahatan itu
jatuh; mereka dibanting dan tidak dapat bangun lagi.
Mazmur
37:1-33 Kebahagiaan
Orang Fasik Semu
Dari Daud. Jangan marah
karena orang yang berbuat jahat, jangan iri hati kepada orang yang berbuat
curang; sebab mereka segera lisut seperti rumput dan layu seperti
tumbuh-tumbuhan hijau. Percayalah kepada TUHAN dan lakukanlah yang baik,
diamlah di negeri dan berlakulah setia, dan bergembiralah karena TUHAN; maka Ia
akan memberikan kepadamu apa yang diinginkan hatimu.
Serahkanlah hidupmu
kepada TUHAN dan percayalah kepada-Nya, dan Ia akan bertindak; Ia akan
memunculkan kebenaranmu seperti terang, dan hakmu seperti siang. Berdiam
dirilah di hadapan TUHAN dan nantikanlah Dia; jangan marah karena orang yang
berhasil dalam hidupnya, karena orang yang melakukan tipu daya.
Berhentilah marah dan
tinggalkanlah panas hati itu, jangan marah, itu hanya membawa kepada kejahatan.
Sebab orang-orang yang berbuat jahat akan dilenyapkan, tetapi orang-orang yang
menanti-nantikan TUHAN akan mewarisi negeri.
Karena sedikit waktu
lagi, maka lenyaplah orang fasik; jika engkau memperhatikan tempatnya, maka ia
sudah tidak ada lagi. Tetapi orang-orang yang rendah hati akan mewarisi negeri
dan bergembira karena kesejahteraan yang berlimpah-limpah.
Orang fasik merencanakan
kejahatan terhadap orang benar dan menggertakkan giginya terhadap dia; Tuhan
menertawakan orang fasik itu, sebab Ia melihat bahwa harinya sudah dekat. Orang-orang
fasik menghunus pedang dan melentur busur mereka untuk merobohkan orang-orang
sengsara dan orang-orang miskin, untuk membunuh orang-orang yang hidup jujur;
tetapi pedang mereka
akan menikam dada mereka sendiri, dan busur mereka akan dipatahkan. Lebih baik
yang sedikit pada orang benar dari pada yang berlimpah-limpah pada orang fasik;
sebab lengan orang-orang fasik dipatahkan, tetapi TUHAN menopang orang-orang
benar.
TUHAN mengetahui
hari-hari orang yang saleh, dan milik pusaka mereka akan tetap selama-lamanya; mereka
tidak akan mendapat malu pada waktu kecelakaan, dan mereka akan menjadi kenyang
pada hari-hari kelaparan. Sesungguhnya, orang-orang fasik akan binasa; musuh
TUHAN seperti keindahan padang rumput: mereka habis lenyap, habis lenyap
bagaikan asap.
Orang fasik meminjam dan
tidak membayar kembali, tetapi orang benar adalah pengasih dan pemurah. Sesungguhnya,
orang-orang yang diberkati-Nya akan mewarisi negeri, tetapi orang-orang yang
dikutuki-Nya akan dilenyapkan. TUHAN menetapkan langkah-langkah orang yang
hidupnya berkenan kepada-Nya; apabila ia jatuh, tidaklah sampai tergeletak,
sebab TUHAN menopang tangannya.
Dahulu aku muda,
sekarang telah menjadi tua, tetapi tidak pernah kulihat orang benar ditinggalkan,
atau anak cucunya meminta-minta roti; tiap hari ia menaruh belas kasihan dan
memberi pinjaman, dan anak cucunya menjadi berkat.
Jauhilah yang jahat dan
lakukanlah yang baik, maka engkau akan tetap tinggal untuk selama-lamanya; sebab
TUHAN mencintai hukum, dan Ia tidak meninggalkan orang-orang yang dikasihi-Nya.
Sampai selama-lamanya mereka akan terpelihara, tetapi anak cucu orang-orang
fasik akan dilenyapkan.
Orang-orang benar akan
mewarisi negeri dan tinggal di sana senantiasa. Mulut orang benar mengucapkan
hikmat, dan lidahnya mengatakan hukum; Taurat Allahnya ada di dalam hatinya,
langkah-langkahnya tidak goyah.
Orang fasik mengintai
orang benar dan berikhtiar membunuhnya; TUHAN tidak menyerahkan orang benar itu
ke dalam tangannya, Ia tidak membiarkannya dinyatakan fasik pada waktu diadili.
Mazmur
38:1-22 Doa Pada
Waktu Sakit
Mazmur Daud pada waktu
mempersembahkan korban peringatan. (38-2) TUHAN, janganlah menghukum aku dalam
geram-Mu, dan janganlah menghajar aku dalam kepanasan murka-Mu; (38-3) sebab
anak panah-Mu menembus aku, tangan-Mu telah turun menimpa aku.
(38-4) Tidak ada yang
sehat pada dagingku oleh karena amarah-Mu, tidak ada yang selamat pada
tulang-tulangku oleh karena dosaku; (38-5) sebab kesalahanku telah menimpa
kepalaku; semuanya seperti beban berat yang menjadi terlalu berat bagiku.
(38-6) Luka-lukaku
berbau busuk, bernanah oleh karena kebodohanku; (38-7) aku terbungkuk-bungkuk,
sangat tertunduk; sepanjang hari aku berjalan dengan dukacita. (38-8) Sebab pinggangku penuh
radang, tidak ada yang sehat pada dagingku; (38-9) aku kehabisan tenaga dan
remuk redam, aku merintih karena degap-degup jantungku.
(38-10) Tuhan, Engkau
mengetahui segala keinginanku, dan keluhku pun tidak tersembunyi bagi-Mu; (38-11)
jantungku berdebar-debar, kekuatanku hilang, dan cahaya mataku pun lenyap dari
padaku. (38-12) Sahabat-sahabatku dan teman-temanku menyisih karena penyakitku,
dan sanak saudaraku menjauh.
(38-13) Orang-orang yang
ingin mencabut nyawaku memasang jerat, orang-orang yang mengikhtiarkan
celakaku, memikirkan kehancuran dan merancangkan tipu daya sepanjang hari. (38-14)
Tetapi aku ini seperti orang tuli, aku tidak mendengar, seperti orang bisu yang
tidak membuka mulutnya;
(38-15) ya, aku ini
seperti orang yang tidak mendengar, yang tak ada bantahan dalam mulutnya. (38-16)
Sebab kepada-Mu, ya TUHAN, aku berharap; Engkaulah yang akan menjawab, ya
Tuhan, Allahku. (38-17) Pikirku: "Asal mereka jangan beria-ria karena aku,
jangan membesarkan diri terhadap aku apabila kakiku goyah!"
(38-18) Sebab aku mulai
jatuh karena tersandung, dan aku selalu dirundung kesakitan; (38-19) ya, aku
mengaku kesalahanku, aku cemas karena dosaku. (38-20) Orang-orang yang memusuhi
aku besar jumlahnya, banyaklah orang-orang yang membenci aku tanpa sebab; (38-21)
mereka membalas yang jahat kepadaku ganti yang baik, mereka memusuhi aku,
karena aku mengejar yang baik.
(38-22) Jangan tinggalkan aku, ya TUHAN, Allahku, janganlah jauh dari padaku! (38-23) Segeralah menolong aku, ya Tuhan, keselamatanku!
Posting Komentar untuk "Bacaan Ayat Alkitab Harian Secara Kronologis Hari Ke 140; 23 Februari 2023"