Bacaan Ayat Alkitab Harian Secara Kronologis Hari Ke 86; 10 Januari 2023
Seluruh Kitab Suci diberikan kepada kita melalui ilham Allah dan berguna untuk mengajarkan kebenaran kepada kita serta menyadarkan kita akan apa yang salah dalam hidup kita; Kitab Suci meluruskan dan menolong kita melakukan hal-hal yang benar (2 Tim 3:16 FAYH).
Halo teman-teman selama setahun kedepan – dimulai dari hari ini saya
akan memposting pembacaan alkitab secara kronologis. Daftar bacaan ini akan
disusun secara berurutan menurut peristiwa-peristiwa yang terjadi di dalam
alkitab. Oh ya, penentuan urutan ini di dasarkan pada beberapa hasil penelitian
atau usaha beberapa orang yang memberi waktu secara khusus untuk menelitinya
dan inilah hasilnya.
Tujuan dari membaca alkitab secara berurutan adalah untuk menolong kita
melihat lebih dekat akan peristiwa-peristiwa yang terjadi serta menolong kita
lebih memahami dan mengerti akan konteks sejarah yang melatarbelakangi sebuah
kisah dan menghubungkannya dengan catatan peristiwa-peristiwa yang saling
terkait, misalkan Mazmur, Doa, Nubuatan-Nubuatan, Surat-Surat dan sebagainya di
dalam Kitab Suci.
Sebagai contoh ketika kita membaca kisah Daud dan Batsyeba dalam 2
Samuel, kita juga akan dibawah untuk membaca juga catatan peristiwa yang serupa
di dalam kitab 1 Tawarikh. Dan di hari berikutnya kita akan membaca kitab
Mazmur yang ditulis Daud yang berkaitan dengan peristiwa tersebut. Menarik
bukan!
Ayo mari bersama-sama membuat satu resolusi sederhana untuk
menyelesaikan membaca seluruh bagian alkitab selama setahun kedepan. Kita hanya
perlu meluangkan waktu 15 – 20 menit setiap harinya untuk membaca beberapa
bagian yang sudah ditentukan dan saya dengan senang hati akan membagikannya
setiap harinya di dalam blog ini.
Beberapa hal atau keuntungan yang dapat kita rasakan dan nikmati ketika
membaca alkitab secara berurutan adalah;
-
Letak
kitab Ayub di dalam susunan alkitab yang kita pakai saat ini (cetakan LAI) di
urutan ke delapan belas, namun ketika kita membaca alkitab secara kronologis
maka kita Ayub akan kita baca di awal.
-
Kita
akan mengetahui bagian-bagian yang sejajar di dalam sejarah Perjanjian Lama,
hal ini akan menolong kita untuk mudah memahami kisahnya secara utuh.
-
Menolong
kita untuk mengetahui akan penyebaran bagian-bagian dari Mazmur dan kitab
nabi-nabi kecil yang luas secara berurutan.
-
Kita
juga akan ditolong untuk lebih mengetahui dan memahami bagian-bagian yang
sejajar di dalam keempat Injil (Matius, Markus, Lukas dan Yohanes). Dan di
dalam surat-surat lainnya.
Ok Selamat Menikmati – Pembacaan Hari Ke 86 Di Dalam
Yosua 15:20-63; Yosua 16:1-10; Yosua 17:1-18
Yosua 15:20-63 Kota-Kota Suku Yehuda
Inilah milik pusaka suku bani Yehuda menurut kaum-kaum mereka. Kota-kota
suku bani Yehuda yang paling ujung, dekat batas tanah Edom di Tanah Negeb,
ialah Kabzeel, Eder, Yagur, Kina, Dimona, Adada, Kedesh, Hazor, Yitnan, Zif,
Telem, Bealot, Hazor-Hadata, Keriot-Hezron, itulah Hazor; Amam, Sema, Molada, Hazar-Gada,
Hesmon, Bet-Pelet, Hazar-Sual, Bersyeba dan segala anak kotanya,
Baala, Iyim, Ezem, Eltolad, Kesil, Horma, Ziklag, Madmana, Sansana, Lebaot,
Silhim, Ain dan Rimon; seluruhnya dua puluh sembilan kota dengan desa-desanya.
Di Daerah Bukit: Esytaol, Zora, Asna, Zanoah, En-Ganim, Tapuah, Enam, Yarmut,
Adulam, Sokho, Azeka, Saaraim, Aditaim, Gedera dan Gederotaim; empat belas kota
dengan desa-desanya. Zenan, Hadasa, Migdal-Gad, Dilean, Mizpa, Yokteel, Lakhis,
Bozkat, Eglon, Kabon, Lahmas, Kitlis, Gederot, Bet-Dagon, Naama dan Makeda;
enam belas kota dengan desa-desanya.
Libna, Eter, Asan, Yiftah, Asna, Nezib, Kehila, Akhzib dan Maresa;
sembilan kota dengan desa-desanya. Ekron dengan segala anak kota dan desanya. Mulai
dari Ekron sampai ke laut, segala yang di sisi Asdod dan desa-desanya, Asdod
dengan segala anak kota dan desa-desanya, Gaza dengan segala anak kota dan
desa-desanya, sampai ke sungai tanah Mesir, Laut Besar dan pantainya.
Lagi di Pegunungan: Samir, Yatir, Sokho, Dana, Kiryat-Sana, itulah
Debir; Anab, Estemo, Anim, Gosyen, Holon dan Gilo; sebelas kota dengan
desa-desanya; Arab, Duma, Esan, Yanum, Bet-Tapuah, Afeka, Humta, Kiryat-Arba,
itulah Hebron, dan Zior; sembilan kota dengan desa-desanya.
Maon, Karmel, Zif, Yuta, Yizreel, Yokdeam, Zanoah, Kain, Gibea dan
Timna; sepuluh kota dengan desa-desanya. Halhul, Bet-Zur, Gedor, Maarat,
Bet-Anot dan Eltekon; enam kota dengan desa-desanya. Kiryat-Baal, itulah
Kiryat-Yearim, dan Raba; dua kota dengan desa-desanya.
Di padang gurun: Bet-Araba, Midin, Sekhakha, Nibsan, Kota Garam dan
En-Gedi; enam kota dengan desa-desanya. Tetapi orang Yebus, penduduk kota
Yerusalem, tidak dapat dihalau oleh bani Yehuda. Jadi orang Yebus itu masih
tetap diam bersama-sama dengan bani Yehuda di Yerusalem sampai sekarang.
Yosua 16:1-10 Milik Pusaka Efraim Dan Manasye
Kemudian keluarlah undian bagi bani Yusuf. Batas mereka mulai dari
sungai Yordan dekat Yerikho, di sebelah timur mata-mata air Yerikho, melalui
padang gurun, yang naik dari Yerikho ke pegunungan, ke Betel, keluar dari Betel
menuju ke Lus, terus ke daerah orang Arki, ke Atarot, turun ke barat ke daerah
orang Yaflet, sampai daerah Bet-Horon Hilir dan selanjutnya sampai Gezer dan
berakhir di laut.
Demikianlah bani Yusuf, yakni suku Manasye dan suku Efraim, menerima
milik pusaka. Daerah bani Efraim menurut kaum-kaum mereka ialah demikian: batas
milik pusaka mereka ke timur ialah Atarot-Adar sampai Bet-Horon Hulu.
Ke barat batas itu keluar di sebelah utara Mikhmetat; kemudian batas itu
membelok ke timur ke Taanat-Silo, dan dari sana terus sampai ke sebelah timur
Yanoah, turun dari Yanoah ke Atarot dan Naharat, menyinggung daerah Yerikho dan
keluar ke sungai Yordan.
Dari Tapuah batas itu terus ke barat ke sungai Kana dan berakhir ke
laut. Itulah milik pusaka suku bani Efraim menurut kaum-kaum mereka. Selanjutnya
bagi bani Efraim ditentukan kota-kota terpisah di tengah-tengah milik pusaka
bani Manasye, segala kota itu dengan desa-desanya.
Tetapi orang Kanaan yang diam di Gezer tidaklah dihalau mereka. Jadi
orang Kanaan itu masih tetap tinggal di tengah-tengah suku Efraim sampai
sekarang, tetapi menjadi budak rodi.
Yosua 17:1-18
Bagian undian yang ditentukan bagi suku Manasye, sebab dialah anak
sulung Yusuf, ialah demikian: Kepada Makhir, anak sulung Manasye, bapa Gilead,
telah diberikan Gilead dan Basan, karena ia seorang tentara.
Jadi bagian itulah yang ditentukan bagi anak-anak Manasye yang lain,
menurut kaum-kaum mereka, yakni bagi bani Abiezer, bani Helek, bani Asriel,
bani Sekhem, bani Hefer dan bani Semida; itulah keturunan yang laki-laki dari
Manasye bin Yusuf, menurut kaum-kaum mereka.
Tetapi Zelafehad bin Hefer bin Gilead bin Makhir bin Manasye tidak
mempunyai anak laki-laki, tetapi hanya anak perempuan. Inilah nama anak-anaknya
itu: Mahla, Noa, Hogla, Milka dan Tirza.
Mereka datang menghadap imam Eleazar, dan menghadap Yosua bin Nun, serta
para pemimpin, dan berkata: "TUHAN telah memerintahkan kepada Musa untuk
memberikan milik pusaka kepada kami di tengah-tengah saudara-saudara
kami." Sebab itu diberikannya kepada mereka, milik pusaka di tengah-tengah
saudara-saudara ayah mereka, sesuai dengan titah TUHAN.
Demikianlah kepada suku Manasye jatuh sepuluh bidang tanah, selain dari
tanah Gilead dan Basan yang di seberang Yordan, sebab anak-anak perempuan
Manasye telah menerima milik pusaka di tengah-tengah anak-anaknya lelaki,
sedang tanah Gilead ditentukan bagi anak-anak lelaki Manasye yang lain.
Jadi batas daerah Manasye ialah dari Asyer ke Mikhmetat yang di sebelah
timur Sikhem; kemudian batas itu terus ke selatan ke daerah penduduk En-Tapuah.
Tanah Tapuah adalah kepunyaan suku Manasye, tetapi kota Tapuah, dekat batas
daerah Manasye, adalah kepunyaan bani Efraim.
Kemudian batas itu turun ke sungai Kana, ke sebelah selatan sungai itu.
Kota-kota di sana adalah kepunyaan suku Efraim, sekalipun di tengah-tengah
kota-kota suku Manasye. Selanjutnya batas daerah Manasye itu lewat dari sebelah
utara sungai itu dan berakhir ke laut. Ke selatan daerah itu kepunyaan suku
Efraim dan ke utara kepunyaan suku Manasye. Batasnya ialah laut; di sebelah
utara batas daerah itu menyinggung daerah Asyer, di sebelah timur menyinggung
daerah Isakhar.
Tetapi di daerah Isakhar dan Asyer ada juga kepunyaan suku Manasye,
yakni Bet-Sean dengan segala anak kotanya, Yibleam dengan segala anak kotanya,
penduduk Dor dengan segala anak kotanya, penduduk En-Dor dengan segala anak
kotanya, penduduk Taanakh dengan segala anak kotanya, dan penduduk Megido
dengan segala anak kotanya, yakni ketiga daerah bukit itu.
Tetapi bani Manasye tidak dapat menduduki kota-kota itu, sebab orang
Kanaan berhasil untuk tetap diam di negeri itu. Setelah orang Israel menjadi
kuat, orang Kanaan itu dibuatnya menjadi orang rodi, tetapi tidaklah sama
sekali mereka itu dihalaunya.
Berkatalah bani Yusuf kepada Yosua, demikian: "Mengapa engkau
memberikan kepadaku hanya satu bagian undian dan satu bidang tanah saja menjadi
milik pusaka, padahal aku ini bangsa yang banyak jumlahnya, karena TUHAN sampai
sekarang memberkati aku?"
Jawab Yosua kepada mereka: "Kalau engkau bangsa yang banyak
jumlahnya, pergilah ke hutan dan bukalah tanah bagimu di sana di negeri orang
Feris dan orang Refaim, jika pegunungan Efraim terlalu sesak bagimu." Kemudian
berkatalah bani Yusuf: "Pegunungan itu tidak cukup bagi kami, dan semua
orang Kanaan yang diam di dataran itu mempunyai kereta besi, baik yang diam di
Bet-Sean dengan segala anak kotanya maupun yang diam di lembah Yizreel."
Lalu berkatalah Yosua kepada keturunan Yusuf, kepada suku Efraim dan
suku Manasye: "Engkau ini bangsa yang banyak jumlahnya dan mempunyai
kekuatan yang besar; tidak hanya satu bagian undian ditentukan bagimu,
tetapi pegunungan itu akan ditentukan bagimu juga, dan karena tanah itu hutan, haruslah kamu membukanya; kamu akan memilikinya sampai kepada ujung-ujungnya, sebab kamu akan menghalau orang Kanaan itu, sekalipun mereka mempunyai kereta besi dan sekalipun mereka kuat."
Posting Komentar untuk "Bacaan Ayat Alkitab Harian Secara Kronologis Hari Ke 86; 10 Januari 2023"